Membangun Sosial Media, Menghindari kesalahan dalam mengelola akun sosial media

5 Kesalahan Membangun Akun Sosial Media yang Wajib Kamu Hindari! Nomor 4 wajib kamu ketahui

Media sosial menjadi wadah semua orang untuk membangun sebuah branding.  Media sosial seperti TikTok, Instagram, Facebook, YouTube, Whatsapp dengan total global pengguna sosmed mencapai 5,04 miliar loh rangers pada awal tahun 2024, timbul pula berbagai peluang untuk membangun brand, pemasaran hingga citra diri dalam penggunaan sosial media.

Membangun sosial media tidak semudah membalikkan telapak tangan loh rangers, banyak yang ingin sukses yang mungkin pengen jadi content creator tapi justru melakukan kesalahan yang bikin akun kamu jadi sepi. Dampak buruknya juga gak main main loh rangers.

Untuk itu penting bagi rangers untuk paham dan tahu kalau membangun sosial media itu tidak boleh asal asalan. Artikel ini akan membahas bagaimana media sosial dapat kita kelola dengan baik dan pada artikel ini akan membahas hal hal yang menjadi Kesalahan akun Sosmed dalam pengelolaan sosial media.

1. Remake Konten Yang Lagi Viral Terus, Tapi Gak Punya Arah

Gambar konten viral sebagai hal penting dalam membangun sosmed.

Kesalahan ini lumayan sering terjadi, banyak diantara rangers yang buat konten berfokus pada yang lagi ramai di parodiin. Tapi, kalau stok tren viral habis, gimana dong? berhenti buat konten? Gak dong.

Konten yang bagus bukan sekedar viral atau ramai diperbincangkan, masa ia mandi lumpur yang viral itu konten bagus??? gak dong. Terkadang Sheriff sering ngelakuin hal yang sama, ternyata ini menjadi langkah yang salah untuk membangun sosial media. Memang sih, mudah tergiur dengan konten yang lagi viral seperti siram air tapi gak kena, dilan dan milea yang lagi ngobrol di jalan atau konten viral lainnya. Tapi, kalau ga sesuai dengan tujuan akun rangers, besar kemungkinan akan merusak akun sendiri loh, bahaya banget.

Jika kamu mampu selalu berbicara tentang hal hal yang audiens perdulikan, engagement dan loyalitas akan tumbuh dengan alami. Makanya kamu wajib banget pahami tujuan utama dari akun kamu? siapa target audiensmu? Gimana cara akunmu kasih informasi yang bermanfaat untuk mereka. Gak cuma rame sesaat, tapi juga bisa ningkatin koneksi jangka panjang sama mereka.Jadi akun mu akan relate dan meaningful buat followers kamu.

Baca juga: Lebih Dekat dengan Audiens Lewat Social Listening: Insight dari Ask The Expert #13

2. Mengabaikan Komentar Followers

Gambar mengabaikan followers sebagai elemen penting dalam upaya membangun akun sosial media.

Ini sangat banyak terjadi rangers, apalagi buat kamu yang menonaktifkan komentar di akun kamu, waduh ini fatal banet loh. Interaksi itu beneran membangun kedekatan kita dengan followers loh rangers. Kalau kamu ga respon followers mu, atau cuek sama mention dan DM, wah bisa bisa followers kamu merasa terabaikan.

Isi kolom komentar atau DM itu macam macam, ada yang lucu, ada yang kritik, bahkan kadang iseng. Justru rangers bisa ambil banyak pelajaran loh, banyak juga masukan yang akan rangers dapatkan. Komentar positif bisa buat kita jadi semangat, sebaliknya komentar negatif bisa bikin kita evaluasi diri lagi selama kita bijak mengatasinya.

Selagi konten yang kita berikan tidak memancing sebuah konflik, pasti komentar negatif gak akan muncul di akun rangers. Balas komentar, kasih emoji, atau sekadar like aja udah cukup buat bikin mereka ngerasa dilibatkan. Intinya: anggap followers kamu sebagai sahabat. Kalau kamu rajin nyapa dan respon mereka, hubungan kalian bakal jadi lebih dekat dan loyalitas pun tumbuh.

3.Postingan Tidak Konsisten

Gambar konsisten sebagai elemen penting dalam upaya membangun sosial media.

Kunci utama dari sebuah akun adalah konten yang harus konsisten, jika rangers gak konsisten, rangers akan kehilangan banyak followers. Konsisten bukan berarti secara terus menerus upload konten ya rangers. Baca juga: 11 Matriks Utama Social Media yang Wajib Social Media Specialist Ketahui!

Terlalu sering memposting tanpa perencanaan bisa jadi bumerang, loh! Kesalahan yang banyak terjadi adalah di memposting terlalu sering konten di akunmu tanpa atur jadwal dengan baik, ini akan menurunkan visabilitas akunmu. Jadi, penting untuk rangers mengatur ritme posting biar tetap konsisten tapi nggak berlebihan.

Untuk menjaga ritme jadwal postingan rangers, coba ikuti cara ini:

  • Gunakan alat untuk mengatur jadwal kontenmu seperti Notion, Hootsuite dan alat serupa lainnya.
  • Sisipkan jeda antar konten agar audiens tidak merasa jenuh dan algoritma tetap stabil.
  • Bikin kalender konten supaya upload konten tetap seimbang, nggak terlalu sering tapi juga nggak terlalu jarang.

4. Mengabaikan keaslian informasi

Gambar Metode SMART dan ATM sebagai elemen penting dalam upaya membangun sosial media.

Rangers wajib memikirkan strategi yang tepat untuk pengolaan akun sosial media, bukan sekedar unggah postingan saja. Hal yang bisa rangers lakuin seperti:

  • Mempelajari kompetitor, kamu bisa melihat apa yang gagal dan berhasil dari kompetitor, bisa juga melakukan dengan metode A.T.M (Amati, Tiru, Modifikasi) agar kamu bisa mengukur keberhasilan pada kontenmu.
  • Menentukan tujuan, kamu bisa melakukan dengan pendekatan metode S.M.A.R.T (specific, measurable, attainable, relevant, attainable, relevant, dan time-bound). Kenali apa yang bisa kamu pertahankan dan apa yang bisa kamu hilangkan kebiasaan buruk dalam kontenmu.

5. Tidak memilih strategi yang jelas

Gambar strategi sosial media sebagai elemen penting dalam upaya membangun sosial media.

Era saat ini sangat mudah menyebarkan informasi. Sayangnya, nggak sedikit pengguna media sosial yang langsung percaya dengan apa pun yang rangers bagikan tanpa pikir panjang. Untuk itu penting bagi rangers untuk telaah dahulu informasi yang kita sampaikan. Pastikan bahwa informasi yang rangers sampaikan berupa fakta yang benar benar terjadi, agar akun rangers tidak menimbulkan perbincangan negatif di kolom komentar.

Baca Juga: 6 Strategi Personal Branding yang Bikin Kamu Stand Out di Dunia Kreatif

Nah, itulah hal hal yang wajib rangers hindari agar akun rangers semakin menebar manfaat baik bagi rangers pribadi dan bagi orang lain yang mengunjungi. Jadi, yuk mulai terapkan strategi yang tepat dari sekarang dan pastikan setiap kontenmu punya tujuan yang jelas! Kalau kamu masih bingung, jangan ragu untuk baca artikel lainnya di BelajarSosmed atau tinggalkan pertanyaanmu di kolom komentar, ya!

Daftar Pustaka

Belajar Sosmed. (2025). 6 strategi personal branding yang bikin kamu stand out di dunia kreatif. Belajar Sosmed. https://belajarsosmed.com/6-strategi-personal-branding-bikin-stand-out/

BelajarSosmed. (2024). 11 matriks utama social media yang wajib social media specialist ketahui. Diambil 17 Juli 2025, dari https://belajarsosmed.com/11matriks-wajib-diketahui-social-media-specialis/

BelajarSosmed. (2025). Lebih dekat dengan audiens lewat social listening: Insight dari Ask The Expert #13. BelajarSosmed. Diambil 15 Juli 2025, dari https://belajarsosmed.com/social-listening-insight-dari-ask-the-expert-13/

TMN Institute. (2025). Kesalahan dalam sosial media marketing yang harus Anda hindari. Diambil 15 Juli 2025, dari https://www.tmninstitute.com/kesalahan-dalam-sosial-media-marketing-yang-harus-anda-hindari/

We Are Social. (2024). Digital 2024: 5 billion social media users. We Are Social. https://wearesocial.com/id/blog/2024/01/digital-2024-5-billion-social-media-users

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *